Hydrostatic Testing
Kami menyediakan layanan profesional untuk hydrotest tabung Fire Suppression, yang merupakan prosedur wajib yang harus dilakukan setiap 5 tahun sekali. Tujuan dari hydrotest ini adalah untuk memverifikasi kekuatan dan keandalan semua komponen yang beroperasi di bawah tekanan, sehingga memastikan bahwa sistem pemadam kebakaran Anda tetap berfungsi dengan optimal. Proses ini dilakukan sesuai dengan standar ketat yang ditetapkan oleh CGA (Compressed Gas Association), yang mengatur pedoman keselamatan dan kualitas untuk peralatan bertekanan. Dengan menggunakan layanan kami, Anda dapat memastikan bahwa tabung Fire Suppression Anda selalu dalam kondisi terbaik dan siap untuk digunakan saat dibutuhkan. Kami berkomitmen untuk memberikan layanan yang cepat, efisien, dan terpercaya, guna menjaga keamanan aset dan lingkungan Anda.
Apa Itu Hydrostatic Testing Cylinder Fire Suppression?
Hydrotest, yang juga dikenal sebagai Uji Hidrostatik, adalah prosedur penting untuk memastikan kekuatan dan keamanan tabung atau cylinder. Tabung yang digunakan untuk menyimpan media pemadam kebakaran (Fire Extinguishing Agent) yang sangat efektif dan umum digunakan, harus menjalani proses ini secara berkala.
Proses hydrotest melibatkan pengisian tabung dengan cairan, biasanya air, dan secara bertahap meningkatkan tekanan di dalamnya. Pada tahap ini, tabung diperiksa dengan seksama untuk memastikan tidak ada kebocoran atau kerusakan yang mungkin terjadi. Tekanan yang diterapkan selama uji hidrostatik biasanya jauh melebihi tekanan operasional yang diharapkan selama penggunaan normal. Hal ini bertujuan untuk menjamin bahwa tabung mampu menahan tekanan maksimum yang mungkin terjadi dalam situasi darurat.
Selama hydrotest, tabung diperiksa untuk memastikan tidak ada deformasi signifikan atau retakan yang muncul. Setelah uji selesai dan tabung dinyatakan aman, tabung akan diberi label dengan tanggal uji dan informasi relevan lainnya untuk memudahkan pemantauan dan pemeliharaan di masa mendatang.
Uji hidrostatik adalah bagian krusial dari pemeliharaan preventif untuk memastikan tabung berfungsi dengan baik dan aman digunakan dalam situasi darurat. Proses ini juga merupakan persyaratan standar dalam banyak regulasi dan pedoman keselamatan terkait penyimpanan dan penggunaan gas pemadam kebakaran seperti FM-200, Novec-1230 Co2 dan Inert Gas. Dengan melakukan hydrotest secara rutin, Anda memastikan bahwa sistem pemadam kebakaran Anda selalu dalam kondisi prima dan siap beroperasi kapan saja dibutuhkan.
Kami menyediakan layanan hydrotest profesional untuk tabung Fire Suppression, membantu Anda memenuhi standar keselamatan tertinggi dan memastikan perlindungan optimal untuk properti dan aset berharga Anda. Hubungi kami hari ini untuk menjadwalkan uji hidrostatik dan pastikan sistem pemadam kebakaran Anda selalu dalam kondisi terbaik.
Apakah Hydrostatic Testing Itu Wajib ?
Hydrostatic Testing pada tabung Fire Suppression Systems adalah prosedur kritis dan wajib yang harus dilakukan untuk memastikan keselamatan dan keandalan sistem pemadam kebakaran Anda. Pengujian ini harus dilakukan setiap 5 tahun sekali sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh CGA (Compressed Gas Association), khususnya dalam Pamphlets C-1, C-6, dan P-1. Proses ini bertujuan untuk memastikan bahwa tidak ada deformasi plastis maupun elastis yang terjadi pada semua komponen yang bekerja di bawah tekanan. Selain itu terdapat 3 alasan yang mendasar Hydrostatic test pada cylinder fire suppression itu wajib dilakukan.
Hydrotest adalah prosedur wajib yang diatur oleh berbagai standar dan regulasi internasional serta nasional. Dengan melakukan hydrotest, kita memastikan bahwa kita mematuhi semua persyaratan hukum yang berlaku, sehingga menghindari sanksi atau denda yang mungkin timbul akibat ketidakpatuhan.
Keselamatan adalah prioritas utama dalam setiap lingkungan kerja. Hydrotest membantu memastikan bahwa semua komponen yang bekerja di bawah tekanan tetap aman dan bebas dari risiko kegagalan yang bisa menyebabkan kecelakaan. Dengan demikian, kita melindungi para pekerja dan lingkungan kerja dari potensi bahaya.
Hydrotest memastikan bahwa tabung FM-200 dan sistem pemadam kebakaran lainnya selalu dalam kondisi prima. Dengan melakukan pengujian ini secara berkala, kita dapat mendeteksi dan memperbaiki potensi masalah sebelum menjadi kritis. Hal ini menjamin bahwa sistem pemadam kebakaran akan berfungsi dengan baik saat dibutuhkan, memberikan perlindungan maksimal terhadap aset dan properti.
Apa Itu Hydrostatic Testing Cylinder Fire Suppression?
Sebelum menjawab pertanyaan tentang kapan atau setiap berapa tahun tabung Fire Suppression harus di lakukan uji hydrostatic, ada beberapa faktor yang harus dipertimbangkan. Faktor-faktor tersebut meliputi kondisi tabung yang baik, apakah tabung tersebut masih dalam kondisi utuh dan terisi serta bertekanan kerja, atau mungkin memerlukan pengisian ulang setelah pemakaian. Selain itu, kondisi tabung yang mungkin rusak seperti berkarat, penyok, retak, atau bocor, atau bahkan telah terpapar panas berlebihan juga perlu dipertimbangkan. Selain itu, jenis agen pemadam yang disimpan dalam tabung dan regulasi serta standar yang ingin dipatuhi juga menjadi faktor yang relevan.
| Kondisi Tabung/ Clean Agent Gas | Regulasi DOT | Standar NFPA | Permenakertrans No: PER.04/MEN/1980 atau SNI 19-6772-2002 |
|---|---|---|---|
| Tabung yang dalam kondisi baik tanpa kerusakan, namun memerlukan pengisian ulang setelah dipakai. | Tabung harus diuji kembali jika telah melewati 5 tahun sejak periode pengujian sebelumnya. [40 CFR 180] | Tabung tidak boleh diisi ulang kecuali telah dilakukan pengujian ulang, jika telah melewati 5 tahun sejak periode pengujian terakhir. [NFPA 2001:2018, 8.6.1] | Setiap alat pemadam api ringan harus diuji secara berkala dengan interval tidak lebih dari 5 tahun sekali dan harus mampu menahan tekanan uji. [Permenakertrans No: PER.04/MEN/1980, Pasal 15 Ayat (1)] |
| Tabung yang dalam kondisi baik tanpa kerusakan, namun memerlukan pengisian ulang setelah dipakai. | Tabung harus diuji kembali jika telah melewati 5 tahun sejak periode pengujian sebelumnya. [40 CFR 180] | Tabung tidak boleh diisi ulang kecuali telah dilakukan pengujian ulang, jika telah melewati 5 tahun sejak periode pengujian terakhir. [NFPA 2001:2018, 8.6.1] | Setiap alat pemadam api ringan harus diuji secara berkala dengan interval tidak lebih dari 5 tahun sekali dan harus mampu menahan tekanan uji. [Permenakertrans No: PER.04/MEN/1980, Pasal 15 Ayat (1)] |
| Tabung yang mengalami karat, penyok, retak, bocor, atau pernah terpapar panas berlebihan. | Tabung dikeluarkan dari sistem, lalu diuji ulang, atau dibuang. [40 CFR 180.205 (d)] | Pengujian tambahan diperlukan untuk meningkatkan kekuatan tabung. [NFPA 2001:2018, 8.6.2.5] | Tabung yang dianggap tidak memenuhi syarat untuk digunakan lebih lanjut harus dibuang. [Permenakertrans No: PER.04/MEN/1980, Pasal 15 Ayat (9)] |
Tabung yang berisi gas inert seperti CO2, IG-01, IG-55, IG-541, dan IG-100 memiliki persyaratan hydrotest yang spesifik. Hydrotest pertama dilakukan 10 tahun setelah tanggal pembuatan tabung. Hydrotest kedua dilakukan 10 tahun setelah hydrotest pertama. Setelah itu, hydrotest dilakukan setiap 5 tahun setelah hydrotest terakhir. Penjelasan ini berdasarkan pada Permenakertrans No: PER.04/MEN/1980, meskipun standar Tata Cara Sistem Pemadam Api Fire Suppression mengacu pada SNI 19-6772-2002. Hal ini dikarenakan tidak ada ketentuan khusus mengenai hydrotest tabung clean agent Fire Suppression dalam SNI 19-6772-2002, sehingga Permenakertrans No: PER.04/MEN/1980 dijadikan sebagai pedoman utama.
